Erupsi Bromo

Erupsi Bromo, Pelaku Usaha di Bromo Terancam Bangkrut

PROBOLINGGO-Sejak bencana Gunung Bromo, mulai waspada hingga siaga, sebulan terakhir. Pihak pos pantau Gunung Bromo, PVMBG di Cemoro Lawang Desa Ngadisari, menutup portal menuju kawah dan kaldera gunung eksotik ini.

Akibatnya, wisatawan asing dan lokal mengurungkan niatnya untuk mengunjungi salah satu gunung tercantik di dunia yang sedang erupsi. Sepinya pengunjung juga berdampak terhadap bisnis pelaku usaha di Desa Ngadisari.

Hingga Kamis (17/12/2015) pagi, hotel dan resto seperti Bromo Permai, Cemara Indah dan Lava View, terlihat tidak berpenghuni, dan tidak ada aktifitas wisatawan.

“Sepi sekali, tamu tahun baruan di gagalkan. Saya menghimbau wisatwan jangan takut berkunjung ke Bromo, karena tidak akan membahayakan penghuni hotel,”ungkap Iwan Setiawan, petugas hotel.

Sementara itu, juga dirasakan oleh penjual kaos dan pernak pernik, mereka mengaku sepi sekali, biasanya saya jualan sehari dapat uang Rp 1,5 juta, saat ini hanya dapat Rp 200 - 300 ribu saja.

“Sepi mas, hingga 75 persen. Biasanya dapat Rp1,5 juta, saat ini hanya Rp 200 sampai 400 ribu dalam sehari,”urai Rahman, penjual kaos, saat ditanya wartawan.

Tak hanya itu, jasa wisata ojek kuda, juga merasakan sepinya pengunjung. Pasalnya, rata-rata mereka membatalkan wisata ke Gunung Bromo, bahkan wisatawan asing memilih melanjutkan wisata ke Gunung Ijen dan  Pulau Bali.

“Sangat sepi sekali sejak erupsi, biasanya Rp 100 ribu bolak balik. Sekarang hanya Rp 25 ribu bolak balik, itupun kalau ada,”sebut Puji, seorang jasa ojek kuda.

Pelaku usaha berharap pemerintah segera melakukan bantuan, untuk meringankan beban perekonomian pemilik usaha, karena terancam bangkrut.

Hingga Kamis pagi, dilaporkan dari pos pantau Gunung Bromo, di Cemara Lawang. Aktifitas Bromo terus keluarkan asap kelabu tebal dengan tekanan kuat, dengan ketinggian asap kurang lebih 1500 meter diatas puncak atau 3829 Mdpl, mengarah ke barat laut dan utara, dengan gempa tremor 4 mendatar 36 milimeter, dominan 10 milimeter.

Penulis : Dicko
Kamis 17 Deember 2015

Sumber :
http://www.kraksaan-online.com/2015/12/erupsi-bromo-pelaku-usaha-di-bromo.html