""Kita Belum Hidup Dalam Sinar Bulan Purnama , Kita Masih Hidup Di Masa Pancaroba , Tetaplah Bersemangat Elang Rajawali" ( Indonesia Raya - Indonesia Merdeka ) SUDAH SEMPURNAKAH IMAN KITA - Indonesia Online

SUDAH SEMPURNAKAH IMAN KITA

Bila kita bepergian maka yang nampak saat ini dirasakan adalah macetnya jalan yang kita lalui, hal tersebut karena volume kendaraan baik roda empat ataupun roda dua setiap hari kian bertambah, bertambahnya kendaraan ini menandakan salah satu indikator bertambahnya kemampuan ekonomi dan kemapanan serta kemakmuran masyarakat, walaupun ketika mereka dinyatakan sebagai orang yang mampu mereka menolak karena beralasan bahwa kendaraan yang mereka pakai adalah barang kreditan (angsuran). Ada ambivalensi  sikap masyarakat kita dalam berpola hidup ketika sudah bersentuhan dengan prestise (harga diri) dan gengsi mereka tidak mau kalah dengan mengendarai  sepeda terbaru, handphone bertipe  mahal, rumah mewah. Akan tetapi bila bersentuhan dengan zakat, infaq dan shadaqah berbagai macam alasan dengan berusaha menjauh, menghindar dengan menyatakan diri mereka belum pantas melaksanakan karena masih dalam kondisi serba kekurangan, ketika tiba bulan Dzulhijjah untuk urusan kurban hatinya tidak bergerak/bergetar sama sekali untuk melaksanakan.

Demikian pula bila kita saat ini mendaftar haji akan mendapatkan giliran porsi urutan tahun 2022, “Luar Biasa !”. Semangat yang ditunjukkan oleh saudara-saudara kita untuk melaksanakan Rukun Islam ke 5, beserta umroh, bahkan kalau kita lihat juga banyak diantara saudara kita yang berulang-ulang kali melaksanakan haji dan umroh.

Idealnya berulang kalinya pelaksanaan haji itu akan berdampak dengan semakin tingginya kepekaan sosial mereka, dengan dimikian semakin banyak pula orang-orang duafa’, fakir dan miskin serta orang yang terlantar terayomi dengan kasih sayang dan sikap berbagi mereka. Sebaliknya bila keadaan saat ini belum ideal dalam arti dimana kepekaan sosial belum berimbang dengan jumlah kumulatif jamaah yang berulang kali haji dan umroh dilaksanakan maka mungkin perlu direnungkan kembali hakikat dan tujuan ajaran agama kita.

Untuk lebih baiknya mari kita renungkan kembali hadis Nabi Muhammad SAW :
“Tidak Sempurna Iman Seseorang, Sehingga Dia Bisa Mencintai Saudaranya Sebagaimana Mencintai Dirinya Sendiri”


Semoga Hadits tersebut mampu menggugah hati kita dan menggugah kepekaan sosial kita, Amin./....

0 komentar Blogger 0 Facebook

Post a Comment

ΔΆ
Indonesia Online © Copyright 2015 - Blogger Indonesia Online . Powered by RobyWec (Aneka Hosting The New Era Blogger Based Directory)
Top