Blogger : RobyWec
Penulis : Dicko
Sumber : Kraksaan-Online
Rabu 02 Maret 2016
KRAKSAAN – Harga Cabe Rawit dan Bawang Merah di Pasar Dringu, Leces, Patalan, Bayeman, Maron dan Semampir, Senin (29/2) lalu naik drastis. Cabe rawit naik hingga 47,9% dari Rp 11.333/kg menjadi Rp 21.750/kg. Meski tidak sedrastis cabe rawit, bawang merah juga naik sebesar 20,4% dari Rp 14.917/kg menjadi Rp 18.750/kg.
Hal itu diketahui melalui survei dan pemantauan yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo minggu IV dibandingkan dengan minggu V bulan Februari 2016.
Komoditas lain yang harganya naik diantaranya cabe merah besar dari Rp 30.333/kg menjadi Rp 30.583/kg (0,8%), kacang tanah dari Rp 23.250/kg menjadi Rp 23.542/kg (1,2%), tomat dari Rp 10.417/kg menjadi Rp 10.583/kg (1,6%) dan beras Ir 64 dari Rp 8.992/kg menjadi Rp 9.350/kg (3,8%).
Selanjutnya, daging ayam broiler dari Rp 26.250/kg menjadi Rp 26.333/kg (0,3%), telor ayam kampung dari Rp 23.833/kg menjadi Rp 24.000/kg, jagung pipilan dari Rp 7.042/kg menjadi Rp 7.208/kg (2,3%) dan tepung terigu dari Rp 7.625/kg menjadi Rp 7.958/kg (4,2%).
Kepala Disperindag Kabupaten Probolinggo M. Sidik Widjanarko mengatakan, minggu ini rata-rata harga komoditas naik.. Yakni, beras Ir 64, cabe rawit dan bawang merah. “Kenaikan ini dikarenakan komoditi tersebut permintaan konsumen stabil dan stok di pasar berkurang,” katanya.
Sisi lain sejumlah komoditas bahan pokok dan bahan penting lainnya turun. Diantaranya, bawang putih dari Rp 27.500/kg menjadi Rp 26.333/kg (4,4%), kacang hijau dari Rp 18.292/kg menjadi Rp 17.625/kg (3,8%), kentang dari Rp 7.917/kg menjadi Rp 6.750/kg (17,3%), wortel dari Rp 11.250/kg menjadi Rp 9.458/kg (18,9%) dan gula pasir dari Rp 11.900/kg menjadi Rp 11.625/kg (2,4%).
Kemudian, minyak goreng Bimoli 2 lt dari Rp 24.417/btl menjadi Rp 23.333/kg (4,6%), minyak goreng curah dari Rp 9.775/kg menjadi Rp 9.333/kg (4,7%), daging sapi dari Rp 102.333/kg menjadi Rp 99.167/kg (3,2%), telor ayam broiler dari Rp 20.583/kg menjadi Rp 19.875/kg (3,6%) dan kedelai dari Rp 8.125/kg menjadi Rp 7.917/kg (2,6%).
“Penurunan harga komoditas pertanian ini karena komoditas tersebut persediaan di pasar mencukupi dan permintaan konsumen berkurang,” pungkasnya.(dc/fir)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar Blogger 0 Facebook
Post a Comment